Donald Cerrone, mantan petarung legendaris UFC yang dikenal dengan julukan “Cowboy,” mengumumkan rencana comeback setelah dua tahun pensiun dari dunia tarung bebas. Cerrone menyatakan bahwa dirinya mengincar dua pertarungan lagi di UFC sebelum benar-benar mengakhiri kariernya yang gemilang.
Setelah pensiun pada Juli 2022, Cerrone kini kembali dengan ambisi besar. Petarung asal Amerika Serikat ini mengumumkan niatnya untuk kembali berlaga di Octagon dalam beberapa bulan mendatang.
Ia berencana menggenapi 50 penampilannya di UFC, yang sudah lama menjadi target pribadinya sejak awal karier. Cerrone mengakhiri kariernya di UFC usai kalah dari Jim Miller pada UFC 276 pada Juli 2022.
“Ketika saya pensiun, saya sudah bilang kepada Anda bahwa saya sedang menata rambut saya dan menggunakan steroid. Tapi sekarang saya akan berhenti dan membersihkan diri agar bisa bertarung lagi”.
Petarung berusia 41 tahun ini mengakui bahwa TRT dan peptida membantunya menjaga kebugaran selama masa pensiunnya.
Namun, dengan hasrat untuk kembali ke UFC, Cerrone menyadari bahwa ia harus berhenti menggunakan obat-obatan tersebut untuk bisa kembali berkompetisi. Ia dengan percaya diri menyatakan bahwa dirinya mampu “membersihkan diri” dan siap untuk kembali menjalani pengujian narkoba.
“Untuk kalian semua yang berpikir, ‘Oh, bagaimana jika kamu melakukannya, kamu tidak akan pernah bisa lepas?’ Nah, sekarang saya harus keluar dan buang air kecil sampai bersih,” ujar Cerrone dengan nada optimistis.
Petarung ini menunjukkan keyakinan bahwa dia akan dapat lolos dari pengujian narkoba UFC dan kembali bertarung tanpa masalah. Target Cerrone jelas, yakni mencapai 50 penampilan di UFC, sebuah pencapaian yang sangat diidam-idamkannya.
Meski usianya sudah memasuki kepala empat, Cerrone tetap bertekad untuk memberikan penampilan terbaik dalam dua pertarungan terakhirnya. Bagi para penggemar UFC, kembalinya Cowboy ke Octagon tentu menjadi kabar yang sangat dinanti.
Cerrone dikenal sebagai salah satu petarung paling disegani dan dicintai, baik oleh penggemar maupun rekan-rekan seprofesinya. Donald Cerrone adalah figur ikonik di UFC dengan reputasi sebagai petarung yang tak kenal takut.
Ia memiliki rekor impresif dalam berbagai pertarungan sengit melawan lawan-lawan kuat. Kembalinya Cerrone ini diharapkan akan menghidupkan kembali suasana seru di Octagon, terutama bagi mereka yang telah menyaksikan kiprahnya selama bertahun-tahun.
Selain prestasi di dalam ring, Cerrone juga dikenal sebagai pribadi yang rendah hati dan terus terang. Ia tidak segan-segan berbagi cerita mengenai kehidupannya di luar UFC, termasuk tentang masa-masa pensiunnya dan bagaimana ia menjaga tubuhnya tetap bugar.
Di usia 41 tahun, Cerrone tahu bahwa kesempatan ini mungkin akan menjadi yang terakhir. Namun, semangat dan motivasinya untuk mencapai 50 pertarungan di UFC adalah sesuatu yang tidak bisa dianggap remeh.
Meski belum ada informasi resmi mengenai siapa lawan yang akan dihadapi Cerrone dalam dua pertarungan terakhirnya, banyak penggemar yang berharap dapat melihatnya melawan petarung top lainnya di divisi ringan UFC. Siapa pun lawannya, Donald Cerrone diyakini akan memberikan penampilan yang tak kalah seru dari laga-laga sebelumnya.
Dengan rekam jejaknya yang luar biasa, Cerrone telah menjadi legenda hidup dalam dunia seni bela diri campuran (MMA). Namanya akan selalu dikenang sebagai salah satu petarung yang paling banyak menghibur penonton dengan gaya bertarung yang agresif dan penuh determinasi.
Dua laga terakhir ini akan menjadi penutup yang layak bagi karier panjang seorang Cowboy di UFC. Kehadiran Donald Cerrone kembali ke UFC tentunya akan memberikan angin segar bagi para penggemar MMA yang telah merindukan aksinya di Octagon.
Petarung ini selalu menjadi favorit penonton berkat keberaniannya yang tak pernah pudar meskipun menghadapi lawan-lawan kuat. Dalam dua pertarungan yang direncanakannya nanti, Cowboy akan berusaha menambah satu bab terakhir yang gemilang dalam kisah kariernya.
Dengan tekad dan semangat yang masih membara, Donald Cerrone siap menghibur dunia sekali lagi. Kembalinya ke UFC menjadi penanda bahwa sang legenda belum sepenuhnya selesai. Ia masih memiliki urusan yang belum tuntas, dan ia akan menyelesaikannya dengan cara yang hanya bisa dilakukan oleh seorang Cowboy sejati.