shuji
Derrick Lewis kembali mencuri perhatian dengan kemenangan cepat dan selebrasi ikoniknya. Di hadapan penonton yang antusias, petarung berjuluk The Black Beast ini melumpuhkan rival tak terkalahkannya, Tallison Teixeira, dalam 35 detik.
Lewis, yang dikenal sebagai salah satu ikon kelas berat UFC dengan gaya bicara blak-blakan dan pukulan kerasnya, mengincar kemenangan beruntun di Nashville. Dalam pertarungan yang dinanti-nantikan ini, ia langsung menunjukkan dominasinya sejak awal ronde pertama.
Setelah menerima pukulan keras di awal laga, Lewis segera melancarkan serangan balasan. Ia membanting Teixeira ke kanvas dengan pukulan kanan yang kuat, lalu melanjutkan dengan ground and pound tanpa ampun. Meskipun Teixeira berusaha bangkit, wasit menghentikan pertandingan, memastikan kemenangan KO bagi Lewis.
Legenda kelas berat Daniel Cormier menganggap keputusan wasit sudah tepat, meskipun ada dugaan pukulan di mata pada fase awal pertarungan. Kemenangan itu disambut dengan selebrasi khas Lewis.
Lewis merayakan kemenangannya dengan melepas celana pendeknya. Berlari mengelilingi ring hanya dengan pakaian dalam, Lewis memamerkan bokongnya kepada penonton yang histeris dan meneriakkan USA.
Aksi kontroversial ini sekali lagi memicu reaksi luar biasa dari komunitas MMA, yang kagum dengan kepribadiannya yang liar. Banyak penggemar memuji Lewis di media sosial.
Salah satu penggemar menulis: “Bagaimana mungkin kalian membenci Derrick Lewis?”
Yang lain menyebutnya “Juara rakyat UFC.”
Lewis, yang kini berada di peringkat sembilan dengan rekor 29 menang (24 KO) dan 12 kalah dalam 42 pertandingan, berpeluang besar untuk kembali naik di tangga peringkat kelas berat UFC. Dengan Tom Aspinall yang baru-baru ini dinobatkan sebagai juara kelas berat baru UFC, banyak yang meyakini Lewis pantas mendapatkan kesempatan untuk menantang sabuk juara dalam waktu dekat.
