shuji
Saul Canelo Alvarez bukan hanya bersiap menghadapi Terence Crawford di Allegiant Stadium, Sabtu (13/9/2025), tetapi juga sempat melancarkan “pukulan” verbal kepada komentator kenamaan Max Kellerman dalam konferensi pers pra-pertarungan.
Dalam forum yang digelar terbuka untuk publik, Kellerman melontarkan pernyataan kontroversial soal masa depan tinju. Ia menyebut Mixed Martial Arts (MMA), khususnya UFC , tengah naik daun dan bahkan bisa menggeser relevansi tinju.
“Dana White membangun sesuatu seperti NBA, dan dia akan melakukannya lagi untuk tinju. Untuk tinju, sekarang! Kita akan punya NBA atau NFL versi tinju,” ucap Kellerman, menyinggung kiprah bos UFC yang kini juga mencoba masuk ke dunia tinju.
Pernyataan itu langsung disambar Canelo. Dengan dukungan riuh penonton di T-Mobile Arena, sang juara asal Meksiko menegaskan bahwa tinju tidak pernah membutuhkan “penyelamat”.
“Tinju itu besar. Selalu begitu, dan akan selalu begitu.” tegas Canelo yang disambut sorakan pendukungnya.
Menurutnya, tinju masih menjadi olahraga dengan tradisi, warisan, dan basis penggemar yang kuat. Pertarungan besar masih menghasilkan pemasukan fantastis, dan fakta bahwa ribuan orang memadati Las Vegas jadi bukti nyata bahwa tinju tetap hidup.
Canelo juga menegaskan dirinya menghormati semua cabang olahraga tarung, termasuk MMA, namun tidak bisa menerima narasi bahwa tinju sedang sekarat.
Debat panas ini pun menambah bumbu jelang duel megah melawan Crawford, sekaligus mengingatkan publik bahwa meski MMA makin populer, tinju tetap menjadi panggung utama bagi ikon-ikon besar dunia olahraga tarung.
