Merab Dvalishvili kembali membuktikan dominasinya di kelas bantamweight UFC. Pada ajang UFC 316 yang berlangsung di Prudential Center, akhir pekan kemarin, petarung yang dikenal dengan julukan The Machine sukses mempertahankan gelarnya dengan performa meyakinkan melawan Sean O’Malley.
Ini adalah pertemuan kedua antara Dvalishvili dan O’Malley. Setelah kemenangan awal Dvalishvili pada September 2024, duel kali ini kembali menjadi pembuktian superioritas Merab. Rematch antara Dvalishvili dan O’Malley menjadi headliner utama gelaran pay-per-view UFC 316.
Jika pada UFC 306 Dvalishvili membutuhkan lima ronde penuh untuk merebut mahkota dari O’Malley, kali ini ia hanya butuh waktu kurang dari tiga ronde untuk mempertahankan emasnya. Dvalishvili benar-benar mendominasi penantangnya asal Amerika tersebut. Ia berhasil mendaratkan total 135 pukulan berbanding 34 milik O’Malley, membuat gelar Merab tak pernah terlihat dalam bahaya serius.
Meskipun pertahanan grappling O’Malley telah meningkat pesat dibandingkan pertarungan pertama, Dvalishvili tetap berhasil membawa lawannya ke lantai sebanyak lima kali sepanjang pertarungan. Ketahanan O’Malley memang patut diacungi jempol, namun ia tak mampu membendung serangan tanpa henti dari Merab.
Dvalishvili mengakhiri pertarungan pada ronde ketiga dengan kuncian north-south choke, yang ia sebut dengan bercanda sebagai ‘mesin choke’ setelah pertarungan. Dengan kemenangan ini, Dvalishvili mencatat 13 kemenangan beruntun, memperkokoh posisinya sebagai juara bertahan yang tak terkalahkan.
Ini juga menjadi pertahanan gelar keduanya yang sukses, setelah sebelumnya mengalahkan Umar Nurmagomedov di UFC 311. Tak hanya itu, petarung asal Georgia ini juga menjadi petarung dengan bayaran tertinggi di fight card tersebut, membawa pulang jutaan dolar.
Mengutip data Givemesport, Rabu (11/6/2025), Merab Dvalishvili keluar sebagai earner tertinggi di UFC 316, dengan perkiraan penghasilan mencapai USD2.390.000 (sekitar Rp38,6 miliar). Sementara itu, meski harus menelan kekalahan pahit, Sean O’Malley juga mendapatkan hiburan yang lumayan besar dengan gaji USD1.980.000 (sekitar Rp32,1 miliar).
Petarung Indonesia
UFC 316 juga menampilkan petarung Indonesia. Namun penampilan debut Jeka Saragih tak berjalan mulus. Dia hanya bertahan selama 28 detik setelah pukulan hook kiri Yoo Joo-Sang, membuat petarung Tanah Air itu tertidur di octagon.
Kemenangan ini membuat Yoo Joo-Sang mengantongi hadiah sebesar USD128.000 (Rp2 miliar). Sementara Jeka Saragih membawa pulang USD34.500 (Rp560 juta).
Secara keseluruhan, diperkirakan total USD9,8 juta (sekitar Rp162 miliar) diberikan kepada para petarung di UFC 316. Petarung dengan penghasilan terendah adalah Mark Choinski, yang hanya mendapatkan USD16.000 setelah kalah tipis melalui keputusan bulat dari Marquel Mederos.
Perkiraan Pembayaran Petarung di UFC 316
1. Merab Dvalishvili: USD2.390.000
2. Sean O’Malley: USD1.980.000
3. Julianna Pena: USD1.390.000
4. Kayla Harrison: USD882.000
5. Kevin Holland: USD471.000
6. Kelvin Gastelum: USD421.000
7. Vicente Luque: USD321.000
8. Serghei Spivac: USD271.000
9. Mario Bautista: USD260.000
10. Bruno Silva: USD215.000
11. Yoo Joo-Sang: USD128.000
12. Joe Pyfer: USD101.000
13. Azamat Murzakanov: USD81,000
14. Jeka Saragih: USD34.500
15. Mark Choinski: USD16.000






